INI DUKUNGAN PEMBANGUNAN DAN ANGGARAN DARI PEMERINTAH PUSAT
DOMPUKAB.GO.ID – Ditengah ekonomi Indonesia yang sedang berat akibat serangan pandemi Covid-19 melanda Dunia. Mengakibatkan alokasi anggaran dan program pembangunan Pemerintah Pusat di daerah pun terhambat.
Akan tetapi, kondisi tersebut tidak mempengaruhi semangat kerja Pemerintah Kabupaten Dompu di bawah tongkat kendali Bupati Kader Jaelani dan H. Syahrul Parsan, ST, MT untuk berjuang meyakinkan pemerintah atasan untuk mengucurkan anggaran dana dan program pembangunan fisik di Bumi Nggahi Rawi Pahu.
Alhasil, Dompu mendapatkan tambahan Dana Alokasi Khusus (DAK) yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
“Alhamdulillah, DAK Fisik dari Pemerintah Pusat untuk Dompu tahun lalu Rp. 90,2 miliar dan tahun 2022 meningkat drastis sebesar Rp.195,2 miliar,” beber Bupati Kader Jaelani pada acara doa syukuran satu tahun AKJ-SYAH memimpin Kabupaten Dompu dirangkaikan dengan peringatan Isra Mikraj Nabi Besar Muhammad SAW yang dilaksanakan di aula Pandopo Bupati, Jum’at (25/2/2022) malam.
Peningkatan DAK Fisik tersebut, merupakan keberhasilan pemerintah daerah dalam memberikan keyakinan kepada Pemerintah Pusat dengan tetap membangun koordinasi, komunikasi dan komitmen sebagai upaya percepatan pembangunan di Kabupaten Dompu.
“Mudah-mudahan dengan penambahan anggaran ini, akan mempercepat proses pembangunan fisik di daerah kita tercinta,” harapnya.
Setelah berjuang untuk menambah DAK Fisik, Bupati juga tetap berkomitmen meyakinkan Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perhubungan untuk membangun pelabuhan Nusantara di Kecamatan Kilo.
“Upaya pendekatan telah dilakukan dan rencananya mulai masuk ke tahap penyusunan Amdal (Analisis Dampak Lingkungan, red) dan rencana induk pelabuhan oleh Kementerian Perhubungan di tahun ini,” ujarnya.
Setelah dilakukan Analisis Dampak Lingkungan, akan dilakukan ke tahap pembangunan. “Jika tidak ada halangan pekerjaan konstruksinya akan dimulai tahun 2023,” ujarnya.
Bupati menyadari, kurang maksimalnya kerja pemerintah dalam memperjuangkan percepatan pembangunan Pelabuhan Kilo, lantaran tahun 2021 proses perencanaan dan penganggaran ditetapkan sebelum dirinya dilantik menjadi bupati.
“Insya Allah, progress rencana pembangunan pelabuhan Kilo sangat bagus, tinggal kita melengkapi beberapa data tekhnis untuk diserahkan ke Kementerian Perhubungan,” ujarnya. (Kominfo)