Terkait Pelabuhan Nusantara, Ini Hasil Kunjungan Pemda Dompu di Kementerian Perhubungan RI

Tuesday, January 18th 2022. | BERITA
wabup dompu perhubungan

Wakil Bupati Dompu H Syahrul Parsan, ST.MT (Kemeja Putih) Saat Kunjungan Pada Kementerian Perhubungan RI (Selasa, 18 Januari 2022)

Dompukab.go.id –  Wakil Bupati Dompu H Syahrul Parsan,ST.MT, didampingi Staf Ahli Bupati lr.Syarifuddin,Msi, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Dompu Syamsul Ma’rif ST, Kepala UPP Calabai Hani JJ Mamengko,SH.MSi, Kabid Fisik dan Prasarana BAPPEDA dan Litbang Kabupaten Dompu Miftahul Su’adah, ST Hari ini Selasa, 18 Januari 2022 sekitar pukul 10.15 wita bertempat di Ruang Rapat Terbatas Direktur Jenderal Pelabuhan Laut Kementerian Perhubungan RI melakukan Kegiatan Rapat Koordinasi terkait rencana pembangunan pelabuhan Nusantara di Kecamatan Kilo Kabupaten Dompu antara Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu dengan Kasubdit Tata Kepelabuhan Laut Kementerian Perhubungan RI Aris Wibowo.

Pada kesempatan ini Wakil Bupati Dompu menyampaikan bahwa kehadiran kami di Kementerian Perhubungan RI ini adalah untuk menyambung silahturahmi antara pemerintah daerah dengan pemerintah pusat. Disamping itu kehadiran saya dan kawan-kawan adalah dalam rangka membawa bahan-bahan yang dipersyaratkan terkait dengan Pembangunan Pelabuhan Nusantara di Kecamatan Kilo Kabupaten Dompu.

Selanjutnya Staf Ahli Bupati Dompu lr.Syarifuddin,Msi yang juga mantan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Dompu menyampaikan bahwa Kewajiban pemerintah Daerah sebagai lokasi pembangunan Pelabuhan Nusantara ini adalah telah menyiapkan lahan sebagai salah satu syarat penting dalam kegian ini. Dalam arti kami telah melakukan pembebasan lahan untuk pembangunan Pelabuhan Nusantara ini. Kami sudah bersurat di Dinas Perhubungan Provinsi untuk membantu kami terkait anggaran pembangunan ini. Namun Anggaran tahun 2021 sangat minim karena adanya bencana covid-19.

“Kami sangat berharap kepada kementerian Perhubungan RI agar bisa membantu pemerintah daerah supaya ditahun 2023 Pembangunan Pelabuhan Nusantara sudah dapat dilaksanakan, karena pemerintah Provinsi dan pemerintah Pusat sudah tau bahwa pelabuhan Nusantara tersebut sangat dibutuhkan,” ujarnya.

Sementara itu Kabid Fisik dan Prasarana BAPPEDA dan Litbang Miftahul Su’adah,ST juga menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan pelaksanaan Pembangunan Pelabuhan Nusantara di Kecamatan Kilo sebenarnya Dinas Perhubungan Provinsi NTB sudah merencanakan untuk menyusun Dokumen AMDAL pembangunan pelabuhan Nusantara tersebut mulai pada tahun 2019, namun karena minimnya anggaran dan adanya pandemi covid-19 maka pembangunan pelabuhan Nusantara tersebut belum terlesasikan.

Mengingat status kecamatan Kilo sebagai Kawasan Perdesaan Prioritas Nasional maka untuk menunjang arus barang dan orang serta komoditi pertanian dan bahan pokok lainnya serta kebutuhan pertambangan maka keberadaan Pelabuhan Kilo ini sangat strategis utk membuka akses dan memperkecil kesenjangan pembangunan.
Pemerintah Dompu melalui BAPPEDA dan Litbang siap memfasilitasi apabila dilaksanakan kegiatan rapat koordinasi antara pemerintah Daerah dan pemerintah pusat terkait Penyusunan Rencana Induk Pelabuhan Nusantara Kilo ini dan juga dalam proses percepatan penyusunan Rencana Induk Pelabuhan.

Kepala UPP Calabai Hani JJ Mamengka, SH.MSi juga memberikan pandangan dan pendapatnya terkait Pembangunan Pelabuhan Nusantara ini, Saya selaku Pimpinan UPP Calabai Kecamatan Pekat telah berusaha maksimal untuk menghubungkan antara Pemerintah Daerah dengan Pemerintah Pusat.

Kabupaten Dompu sebenarnya sudah ada pelabuhan untuk pengangkutan barang namun pelabuhan tersebut tidak bisa menunjang apalagi pada saat musim panen jagung antrian kapal bisa berminggu-minggu.

Saya mewakili Pemerintah Kabupaten Dompu mengucapkan terima kasih kepada pihak Kementerian perhubungan yang sudah merespon dengan baik permintaan kami semoga rencana kita bersama ini bisa berjalan lancar.

Sementara itu kadis Tenaga Jerja dan Transmigrasi Kabupaten Dompu juga menyampaikan jika Pembangunan Pelabuhan Nusantara ini segera terealisasi, maka akses pengangkutan alat maupun bahan bagi perusahan di Kabupaten Dompu seperti PT STM, maka Perusahaan Multinasional tersebut tidak lagi memanfaatkan pelabuhan diluar Kabupaten Dompu untuk mengangkat bahan dan alat yang diperlukan oleh perusahaan Tambang tersebut. Saat ini PT STM tersebut menggunakan Pelabuhan Badas Kabupaten Sumbawa untuk pengakutan bahan dan alat yang diperlukan.

wabup-Dompu-di-Kementerian-

Di sekitar Kecamatan Kilo terdapat 2 (dua) spot wisata yang mendunia yaitu Pulau Satonda dan Gunung Berapi Tambora yang bisa menjadi daya tarik bagi wisatawan asing maupun wisatawan domestik. Dan masih banyak hal-hal lain yang menjadi faktor kenapa Pelabuhan Nusantara ini harus segera direlisasikan pembangunannya. Salah satu hal penting tersebut adalah Pelabuhan Nusantara ini bisa digunakan untuk pengangkutan hasil bumi seperti  jagung dan pengangkutan hasil peternakan sapi untuk pengiriman daerah Jawa dan berbagai daerah lainnya mengingat permintaan sapi dari luar Dompu makin meningkat.

Selanjutnya Kasubdit Tata Kepelabuhanan Laut ARIS WIBOWO menyampaikan terima kasih atas kunjungan silaturrahmi Wakil Bupati Dompu dan rombongan di Kemnterian Perhubungan RI ini,
kami butuh dukungan dari pemerintah daerah untuk memenuhi persyaratan tambahan yaitu penetapan lokasi pelabuhan dan bisa meminimalisir adanya gangguan kamtibmas.

Kami telah menerima semua data dan dokumen terkait perencanaan pembangunan pelabuhan Nusantara di Kabupaten Dompu. Semoga di tahun 2023 pembangunan dapat berjalan dengan lancar.
” Kami akan segera melaporkan hasil pertemuan ini ke Direktur perhubungan laut dan semoga rencana kita bersama ini bisa berjalan dengan baik, ” ungkapnya.

Di akhir rapat koordinasi tersebut Wakil Bupati Dompu H Syahrul Parsan,ST.MT menyampaikan akan berusaha menjaga situasi dan kondisi kamtibmas akan selalu terjaga. Apabila pihak kementerian perhubungan bisa merelisasikan pembangunan pelabuhan Nusantara tersebut, kami akan pastikan situasi kantibmas Aman terkendali.

“Insha Allah kami juga akan menghadap kementerian PUPR agar dapat merubah status jalan akses Kecamatan Kilo yang semula berstatus jalan provinsi menjadi status jalan Nasional. Pelabuhan Nusantara di Kecamatan Kilo sangat dibutuhkan oleh masyarakat Kabupaten Dompu karena dapat menunjang perekonomian masyarakat, “pungkasnya.   (Kominfo)

tags: , , , ,

Related For Terkait Pelabuhan Nusantara, Ini Hasil Kunjungan Pemda Dompu di Kementerian Perhubungan RI