WORKSHOP STRATEGI SCALING-UP MODEL PEMBIAYAAN PETANI JAGUNG
DOMPUKAB.GO.ID – Dalam memperbaiki dan mengembangkan usaha petani disektor penanaman jagung. Pemerintah Pusat melalui Kementerian Koordinasi Bidang Ekonomi yang didukung Bapebti, Pengusaha Pembibitan Jagung Syngenta, Bank Andara, Bank Pesisir Akbar, ACA Asuransi dan Mercy Corps Indonesia mengadakan Workshop Strategi Scaling-Up Model Pembiayaan Pertanian untuk Petani Jagung di Pulau Sumbawa.
Kegiatan tersebut dibuka secara langsung oleh Bupati Dompu Drs. H. Bambang M. Yasin di Pendopo, Rabu (03/4/2017).
Pada kesempatan tersebut, Bupati menantang para pengusaha pembibitan agar kedepan dapat mengembangkan inovasi-inovasi dalam meningkatkan produktifitas tanaman jagung yang biasanya menghasilkan 8 sampai dengan 12,5 ton perhektare dengan umur tanam 4 bulan. “Syngenta harus bisa memikirkan bagaimana cara meningkatkan hasil produksi jagung 16 sampai 17 ton perhektare dengan umur tanam hanya 2 bulan saja sehingga uangnya cepat dinikmati,” tantang Bupati.
Tantangan mengembangkan inovasi produktifitas jagung tersebut bertujuan untuk lebih meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani. “Saya ingin rakyat tidak memiliki beban hidup yang berat dengan memiliki uang yang banyak dari hasil jagung, sehingga berdampak pada sektor ekonomi lainnya,” ungkap HBY.
Pada kesempatan Yuli dari Bapebti, menjelaskan hal yang berkaitan dengan resi gudang yang merupakan dokumen bukti kepemilikan barang yang disimpan suatu gudang terdaftar secara khusus yang diterbitkan oleh pengelola gudang. “Resi gudang bermanfaat dapat memperkuat daya tawar menawar petani serta menciptakan efisiensi di dunia agrobisnis, dimana petani bisa menunda penjualan komoditi setelah panen sambil menunggu harga membaik kembali,” ujarnya.
Sementera itu, Kementerian Koordinasi Bidang Ekonomi yang diwakili Niken menjelaskan regulasi tentang jagung. Sedangkan Anton Direktur Bank Andara menjelaskan tentang tata cara pembiayaan pinjaman bagi para petani jagung di Kabupaten Sumbawa, Dompu dan Bima yang disalurkan melalui Bank Pesisir Akbar.
Usai kegiatan, Bupati dan para peserta Workshop melakukan panen perdana jagung Syngenta di Kecamatan Hu’u. (HUMAS)