Pemerintah dan Forkopimda Dompu Tinjau Hutan Gundul di Desa Kramabura
DOMPUKAB.GO.ID -Pemerintah bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Rabu (18/8/2021) melakukan peninjauan hutan gundul di wilayah Desa Karamabura, Kecamatan Dompu, Kabupaten Dompu. Kegiatan ini dilakukan untuk melihat langsung kondisi kerusakan hutan terutama sekitar lokasi area mata air akibat perladangan liar.
Bupati Dompu, Kader Jaelani, mengatakan, pihaknya selaku Pemda Dompu merasa prihatin dengan kondisi hutan yang sudah gundul. Ia berharap kepada masyarakat agar tidak lagi melakukan perladangan liar di lokasi hutan tutupan Negara. “Kalau ada yang masih menguasai dan melakukan perladangan liar, maka siap siap saja ditindak tegas,” ungkap Bupati Dompu, saat melakukan peninjauan hutan gundul di wilayah Desa Karamabura.
Dilokasi yang sama, Wakil Bupati Dompu H. Syahrul Parsan, ST. MT., juga mengimbau agar masyarakat tidak lagi melakukan aktivitas perladangan liar di lokasi hutan tutupan Negara.
Ia menyebut, kondisi hutan di wilayah Dompu rusak parah akibat aktivitas perladangan liar tersebut. “Akibat hutan rusak mata air berkurang dan mengakibatkan terjadinya kekeringan,” ungkapnya.
Lanjut Wakil Bupati, apabila ada yang masih melakukan perladangan liar di lokasi hutan tutupan Negara, segera diinformasikan agar ditindak sesuai aturan hukum yang berlaku. “Mari kita sadar diri untuk tetap menjaga kelestarian hutan dan tidak melakukan perladangan liar yang banyak menimbulkan dampak bagi kehidupan,” katanya.
Dilokasi yang sama juga, tokoh masyarakat, Syafrudin, mengapresiasi langkah serius pemerintah dan pihak lainnya untuk mengatasi masalah kerusakan hutan. Ia menyebut, kondisi hutan saat ini sudah gundul dan mengakibatkan kurangnya debit air di area mata air. “Perlu langkah tegas terhadap masalah perladangan liar,” katanya.
Diakui Syarifudin, debit air di area mata air sudah berkurang akibat gundulnya hutan. “Padahal selama ini masyarakat mengandalkan kebutuhan air minum itu bersumber dari area mata air di hutan wilayah Desa Karamabura,” terangnya.
Sebelumnya, pada kegiatan peninjauan hutan gundul ini, selain Bupati dan Wakil Bupati Dompu, hadir juga Dandim 1614/Dompu Letkol Inf. Ali Cahyono, S.Kom, M.Tr (Han), Wakapolres Dompu Kompol Abdi Mauluddin, Ketua DPRD Kab. Dompu. Andi Bahtiar, A. Md. Par, Kajari Dompu, Mei Abeto Harahap, SH. MH, Asisten II lingkup Setda Kab. Dompu, Kadis PUPR Dompu Ir. Abdul Muis, Kasat Pol PP Dompu,
BKPH Topaso, Polhut Dompu dan
Kepala bidang Planologi dan Pemanfaatan Hutan DLHK Prop NTB Dadang, S.Hut dan Kepala Desa Karamabura Aswan. (TM KOMINFO)