HADIRI BERSIH-BERSIH PANTAI BERSAMA PUTRI INDONESIA
DOMPUKAB.GO.ID – Pada hari Sabtu tanggal 4 Agustus 2018. Pemerintah Kabupaten Dompu akan mengadakan Sosialisasi Indonesia Bersih bertempat di Pandopo Bupati dan akan dilanjutkan dengan aksi Bersih-bersih Pantai Lakey yang dihadiri rombongan Kementerian Koordinator Kemaritiman Republik Indonesia pada hari Minggu tangga 5 Agustus 2018.
Aksi bersih-bersih Pantai Lakey akan semakin semarak, pasalnya Putri Indonesia Lingkungan 2018 direncanakan bergabung langsung dengan masyarakat.
Kehadirin rombongan Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Putri Indonesia di Bumi Nggahi Rawi Pahu merupakan bagian dari Program Nasional ‘Gerakan Indonesia Bersih’ yang dilatar belakangi pada kondisi geografis Indonesia sebagai negara kepulauan dengan wilayah laut yang lebih luas dari daratan serta sejarah kekuatan Bangsa Indonesia di bidang maritim.
Maka dalam rangka menegakkan kedaulatan NKRI, Pemerintah berkeinginan kuat untuk membangun kembali kekuatan maritim Indonesia dan menjadikannya sebagai poros maritim dunia.
Peningkatan kualitas sumber daya manusia merupakan salah satu program utama dalam upaya mewujudkan cita-cita Indonesia sebagai poros maritim dunia.
Seiring dengan semangat nawacita untuk menjadikan bangsa Indonesia yang berdaulat dan mandiri, mutlak perlu dibangun kekuatan sumber daya manusia yang memiliki daya saing dengan kekuatan di segala bidang pembangunan terutama bidang ekonomi dan sosial budaya.
Revolusi mental merupakan satu bentuk upaya yang dilakukan Pemerintah untuk membangun kesadaran bangsa Indonesia sebagai bangsa yang besar dengan kepribadian unggul.
Selaras dengan tugas pokok dan fungsinya, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, turut mendukung penyelenggaraan Program Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) melalui upaya penumbuhan dan pembangunan kembali rasa bangga masyarakat Indonesia sebagai bangsa maritim yang berkepribadian luhur dan menjaga kelestarian sumber daya alamnya.
Dalam Instruksi Presiden Nomor 12 Tahun 2016 tentang GNRM terdapat 5 (lima) Program Perubahan yang merupakan rujukan dari Program Prioritas Rencana Pemerintah Jangka Menengah (RPJMN) 2015-2019.
Salah satu dari lima program GNRM tersebut yakni Program Gerakan Indonesia Bersih (GIB) yang dikoordinir oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman.
Gerakan Indonesia Bersih memiliki dua fokus, pertama adalah kepada masyarakat melalui program bank sampah dengan harapan masyarakat meningkat pengetahuannya tentang lingkungan bersih, pengelolaan sampah, pembentukan bank sampah dan nilai ekonominya.
Masyarakat diharapkan berpartisipasi dalam pengelolaan dan pengolahan sampah melalui kampanye dan sosialisasi. Fokus kedua kepada pemerintah agar dapat mewujudkan pengelolaan sampah yang bertanggung jawab (pembuatan dan penegakkan peraturan, pembentukan kelembagaan, pendidikan dan intervensi aspek sosial budaya, penganggaran pendanaan, serta mendorong dan mempromosikan teknologi tepat guna).
Kedua fokus tersebut dapat terlaksana dengan adanya pemahaman prinsip 3R yaitu Reuse, Reduce, and Recycle, dan lima aspek pengelolaan sampah yaitu penampungan sampah (skala Rumah Tangga), pengumpulan sampah (pola individual dan komunal), pemindahan sampah (depo), pengangkutan sampah (TPA/TPS) dan pembuangan akhir sampah.
Kegiatan ini bertujuan untuk membudayakan perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan keluarga, satuan pendidikan, satuan kerja dan komunitas yang ditunjang oleh penyediaan dan sinergitas pemanfaatan sarana dan prasarana dengan melibatkan berbagai komponen masyarakat.
Selain itu juga bertujuan untuk menciptakan persepsi yang sama mengenai pengelolaan sampah oleh para pengambil keputusan di tingkat pusat dan nasional serta masyarakat.
Oleh sebab itu, kepada seluruh masyarakat Dompu diajak untuk ikut berpartisipasi menggalakkan kegiatan aksi bersih-bersih baik di Pantai Lakey maupun di lingkungan masyarakat, rumah dan kantor. HUMAS