BUPATI BUKA PENYULUHAN NARKOBA DAN PMS BAGI SISWA
DOMPUKAB.GO.ID – Permasalahan Narkoba dan Seks Bebas saat ini telah membahayakan remaja kita yang mengakibatkan tingginya angka kematian, komplikasi penyakit yang di timbulkan, meningkatnya kriminalitas, rusaknya generasi muda dan kehancuran keluarga.
Kegiatan Penyuluhan Narkoba dan Penyakit Menular Seksual, HIV/AIDS dan Sosialisasi upaya Perlindungan Anak yang dirangkaikan dengan Peringatan Hari Anak Nasional Tingkat Kabupaten Dompu bagi pelajar SMP/MTs, SMA dan SMK yang dilakukan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengedalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Provinsi NTB bekerjasama dengan Dinas Pengendalian Penduduk dan Perlindungan Anak Kabupaten Dompu, kegiatan tersebut dilaksanakan di Paruga Samakai Dompu, Sabtu (26/08/2017)
Bupati Dompu H. Bambang M. Yasin dalam sambutannya menyatakan bahwa berita tentang Dompu gudangnya Narkoba dan Tramadol itu tidak benar, beritanya terlalu dibesar-besarkan, saya yakin sebagian besar anak-anak Dompu adalah anak-anak yang cerdas dan sehat, hal ini dibuktikan dengan berbagai presetasi yang telah diraih oleh anak-anak kita baik di Tingkat Provinsi maupun di Tingkat Nasional. Ungkap HBY
Kadang-kadang kita sering menyalahkan orang lain, ada sedikit masalah orang lain yang kita salahkan padahal kita belum maksimal membina dan membibing anak-anak kita. Imbuhnya
Komunikasi antara anak dan orang tua harus lebih inten, kadang kita harus jadi teman, jadi kakak dan jadi orang tua buat anak-anak kita. Jelasnya
Sambungnya, mulai hari ini jangan dekati Narkoba dan Tramadol karena itu hanya akan merusak kehidupan kita. tegas HBY
Kepala Dinas P3APPKB Prov. NTB Ir. Hj. Hartina, MM menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Dompu atas kerjasamanya yang luar biasa, dan saya tidak pernah menjumpai ditempat manapun selama saya berdinas, kenapa.? Karena disini ada spontanitas anak-anak yang mengisi acara dengan mengaji, sholawat, membaca hadist. Ungkapnya
Sambungya, ditengah mirisnya perasaan saya tentang maraknya penyalahgunaan narkoba, kekerasan perempuan dan anak, tapi setelah mendengar anak-anak kita tadi mengaji, sholawat dan membaca hadist, meyakinkan saya bahwa masyarakat dompu masih mempertahan kearifan lokalnya dengan keislaman yang tinggi dan ini meyakinkan saya juga anak-anak dompu jauh dari bahaya narkoba dan seks bebas. Ungkap Hartina
Usai sambutan Bupati dilanjutkan dengan Penyuluhan Narkoba, Kebijakan Pendewasaan Usia Perkawinan, Kesehatan Reproduksi, Penanggulangan HIV/AIDS, upaya perlindungan anak di sekolah dan pembinaan Imtaq.
Pengisi penyuluhan dan Sosialisasi dari unsur DP3AP2KB Prov. NTB, Dinas Kesehatan Kab. Dompu, Polres Dompu, Dinas P3A Kab. Dompu dan unsur Lembaga Perlindungan Anak Kab. Dompu. (HUMAS)